Senin, 05 Maret 2012

KEADAAN GEOGRAFIS NGGELA

  1. Letak Kampung / desa Nggela berada dalam wilayah kecamatan Wolojita di batasi oleh; utara dengan desa Pora, Selatan dengan laut sawu, Timut dengan Wologawi, Barat dengan desa Nuamulu.
  2. Iklim dan Cuaca. Nggela beriklim sedang, musim hujan biasa terjadi pada bulan Nopember sampai dengan bulan April dan musim panas pada bulan Mei sampai dengan bulan Oktober.
  3. Penduduk dan mata pencariannya. Jumlah penduduk kurang lebih 1500 jiwa, dengan mata pencariannya bertani dan berternak. khusus bagi kaum wanita Nggela, tenun ikat usaha kegiatan mereka setiap hari, sehingga penduduk desa Nggela sudah di kenal dari dahulu kala dengan hasil tenun ikatnya yang indah.
  4. selain hasil tenun ikat yang indah, sepanjang tahun kegiatan upacara adat dilaksanakan di Nggela, kecuali bulan Agustus - September.
  5. Bagi Wisata yang berkunjung ke Moni Kelimutu, bila ingin berpergian ke Nggela yang jaraknya tidak terlalu jauh itu dapat dijangkau dengan berjalan kaki, kendaraan roda dua, atau roda empat.

KAMPUNG NGGELA

Nggela adalah sebuah kampung tradisional yang terletak di Kecamatan Wolojita Kabupaten Ende Provinsi Nusa Tenggara Timur. Kampung yang sangat kaya dengan Adat budayanya serta banyak potensi seni budaya daerah yang perlu dilestarikan dan dipertahankan generasi sekarang dan yang akan datang. sehubungan dengan maksud tersebut, sangat diharapkan kebersamaan serta keterbukaan semua Mosalaki dan Ana kalo fai walu terhadap kegiatan budaya warisan leluhur, atas dasar pemikiran bahwa;
 
1. Nggela adalah desa / kampung adat dan budaya yang sudah lama dikenal.
2. Nggela mempunyai keunikan tersendiri dalam tatakrama serta upacara - upacara adat sepanjang setahun, hal mana karena adanya;
  • Situs dengan bangunan rumah adat sebagai tempat melaksanakan upacara seremoni dan megaliti dengan bangunan kubur para leluhur sebagai mesbah upacara pemujaan kepada para leluhur, serta Keda Kanga sebagai tempat pembuatan upacara adat dan pertemuaan khusus bagi para mosalaki.
  • Mosalaki Ongga dan Ana Kalo fai walu sebagai anggota persekutuan adat (ana dari nia embu pase la'e).
  • Tanah dan watu merupakan sumber penghidupkan dan kehidupan warga/masyarakat adat dengan memiliki wilayah tertentu.
3. Nggela memiliki Nepe - Naga
(Nepe lima rua, Naga sa'o ria)
 
Nepe Lima RuaYakni tujuh hukum dasar adat, untuk mengatur penghidupan masyarakat dan kehidupan kampung seperti ;
- Upacara perkawinan adat.
- Upacara pemakaman jenazah Mosalaki Pu'u.
- Upacara pemujaan / penghormatan bagi para leluhur dan benda - benda secara sakral.
- Upacara penerimaan tamu
- Upacara sermoni.
- Peradilan adat (sangsi - sangsi).
Sesuatu pemberian Mosalaki Ine Ame kepada mosalaki Pu'u di sa'o ria, ia sebagai penguasa tertinggi dalam wilayah hukum adat Nggela.
Dan akhirnya kepada masyarakat Nggela supaya tetap bersatu padu dalam membangun kampung /desa  tradisional ini.tradisional ini